Beberapa waktu lalu saya diminta diagnosa Suzuki Ertiga yang infonya pincang karena salah pasang busi ditempat lain.
Ceritanya agak unik
Karena infonya dia sudah ganti busi dua tahun yang lalu dan tidak terjadi apa-apa.
Kemudian beberapa waktu lalu ada keperluan keluar kota sehingga mobil digunakan cukup lama dan agak kencang. Di sini baru berasa kalau mobil pincang dan bunyi kasar.
Oleh karena itu, pemilik mobil mampir ke beres dan memeriksakannya.
Dan ternyata
Busi kepanjangan.
Mungkin karena jauh dari rumah, maka pemilik mobil hanya minta untuk di ganti dengan busi yang ori saja dan kemudian di bawa pulang.
Baru kemudian dibawa di bengkel kami untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Diagnosa Suzuki Ertiga
Proses awal yang dilakukan oleh team saya adalah cek DTC dengan scan tools.
Kami memang membiasakan proses sebelum bekerja dengan mengecek DTC. Tujuannya untuk mengetahui masalah elektrikal sebelum dikerjakan.
Dan setelah di cek dengan Launch X431 Pro ternyata tidak terdeteksi masalah pada mesin.
Baru selanjutnya kita buka businya
Ternyata busi kedua, ketiga dan keempat agak berat dibuka. Kecurigaan karena drat businya rusak. Karena jika dilihat dari busi bekas yang kepanjangan, drat businya rusak.
dan setelah terbuka ternyata benar…
Drat busi kedua dan keempat terlihat sudah sangat rusak.
Supaya tidak salah langkah, saya sempatkan untuk mengecek katalog suzuki agar tahu busi apa yang seharusnya dipasang.
Ternyata seharusnya mobil ini menggunakan busi KR6A10 seperti yang terpasang saat ini. Busi yang dulu kodenya adalah LKR6A10 yang ternyata kepanjangan.
Mungkin…
Karena dianggap mirip dan bisa masuk, maka busi dipasang langsung ke mobil tanpa melihat lagi bahwa kondisi busi kepanjangan. Padahal ada kode L didepannya.
Bagaimana kondisi pistonnya?
Proses selanjutnya adalah memeriksa kondisi piston.
Tentunya harus menggunakan alat.
Alat yang kami gunakan adalah endoskopi kusus untuk otomotif. Setelah diperiksa satu persatu, piston silinder empat yang ternyata terkena ketukan busi paling parah.
Tetapi untung tidak retak ataupun bolong
Jadi PR berikutnya adalah untuk perbaikan drat busi, dan tentunya sulit dilakukan tanpa turun kepala silinder. Semua keputusan ada pada pemilik mobil.
Catatan Septa.id – Cars Guru
Dari pengalaman mobil ini, sebaiknya jangan ganti busi dengan yang mirip-mirip saja, tetapi pastikan kode businya benar. Kalaupun ganti dengan merek lain, harus pastikan dari tabel persamaan busi yang disediakan.
Dan setelah saya lihat dari aplikasi yang biasa digunakan di bengkel, NGK KR6A10 memiliki persamaan dengan Denso XU20EPRU atau BOSCH 0242129523.