10 Penyebab Indikator Airbag Menyala dari Studi Kasus!

Penyebab indikator Airbag Menyala

Indikator airbag menyala menjadi kasus yang cukup sering dikeluhkan pada mobil. Apalagi sekarang, hampir kebanyakan mobil sudah dilengkapi dengan Airbag.

Mobil minimal dilengkapi dengan dua airbag, satu di kemudi dan satu lagi di penumpang sebelah pengemudi. Untuk mobil mewah bisa saja dipasang lebih banyak.

Salah satu ciri mobil yang menggunakan airbag adalah terdapat lampu indikator SRS atau gambar airbag.

Lantas apa yang menjadi penyebab lampu indikator airbag menyala?

Kemungkinannya ada beberapa.

Semua tergantung seberapa lengkap fitur airbag yang terpasang pada mobil. Sebaiknya jangan menebak-nebak kerusakannya dan tentunya harus menggunakan scanner mobil di bengkel.

Berikut adalah pengertian airbag dan kemungkinan penyebab lampu indikator airbag menyala.

Apa itu Airbag?

Ada yang belum tahu apa itu airbag?

Untuk yang belum tahu akan saya jelaskan sekilas terlebih dahulu. Untuk pembahasan lengkapnya silahkan tunggu ya.

Airbag sering disebut juga dengan singkatan SRS (Suplementary Restain System).

Fungsinya adalah sebagai pengaman ketika terjadi kecelakaan.

Airbag seharusnya baru bisa mengembang jika terjadi benturan kuat. Balon airbag akan mengembang dengan sangat cepat untuk melindungi penumpang dari cidera yang parah

Saya pernah bertanya pada sopir “gimana rasanya pak?”

“Seperti dipukul tyson mas” Jawab dia.

Apa iya dia pernah dipukup mike tyson? (batin saya)

Karena keras, itu sebabnya ada fitur mematikan airbag jika penumpang adalah anak kecil. Karena dikawatirkan anak kecil tersebut terluka karena balon airbag.

Sebelum ke penyebab airbag problem, kita harus tahu komponen airbag sekilas.

Komponen airbag umumnya adalah crash sensor, control unit airbag, seat belt tensioner dan juga airbag. Jumlah masing-masing komponen airbag tergantung dengan berapa jumlah airbag, dan juga fitur yang digunakan

Penyebab indikator airbag menyala

Berdasarkan pengalaman selama 17 tahun di bengkel CBU auto service, berikut ini adalah kemungkinan penyebab indikator airbag menyala .

1. Spiral Airbag

Letak spiral airbag atau volute spring ini ada pada roda kemudi. Bentunya seperti kabel rol yang bisa menggulung kekanan dan juga kekiri.

Fungsi dari spiral airbag ini untuk menghubungkan kabel dari kelistrikan bodi ke switch klakson dan airbag yang ada pada roda kemudi. Jika roda kemudi kawan-kawan terdapat switch lain seperti volume dan lainnya, itu berarti kebel ini juga ikut dalam kabel spiral.

Kebanyakan kasus, jika spiral airbag putus akan menyebabkan lampu indikator airbag menyala. Selain itu juga akan diikuti dengan klakson yang mati. Walaupun saya juga pernah jumpai pada Toyota Camry, klakson mati karena spiral putus tetapi spiral airbag masih baik-baik saja.

Pada mobil yang diganti steer-nya tentu saja airbag pengemudi akan dilepas, dan tentunya membuat airbag menyala.

Oh iya!

Hati-hati untuk kawan-kawan yang mobilnya dilengkapi dengan airbag, apalagi ketika ada pekerjaan melepas rack steer. Jangan lupa mengunci roda kemudi supaya tidak ada yang iseng puter-puter.

Awas putus!

2. Airbag pernah meledak

Ketika mobil pernah kecelakaan dengan keras, pastinya airbag akan meledak. Dan kalau sudah meledak, airbag tidak dapat digunakan, plus berikut dengan control unit airbag-nya.

Apa tidak bisa dilipat kembali?

Dilipat bisa, tetapi untuk gas generatornya tidak bisa diisi kembali. Kalaupun ada yang bisa mungkin menyalahi aturan yang ada. Semua kembali pada kawan-kawan pecinta mobil.

3. Airbag rusak

Yang saya maksud disini adalah airbag rusak meskipun belum pernah meledak. Yah boleh dibilang rusak karena waktu. Dan hal ini cukup sering saya jumpai.

Solusi amannya tentu saja harus ganti! Supaya kawan-kawan tetap terlindungi dengan airbag jika terjadi kecelakaan.

4. Seat belt tensioner

Ini yang jarang diketahui oleh kawan-kawan. Sistem airbag yang komplit akan dilengkapi dengan seat belt tensioner. Komponen ini terpasang pada seatbelt tentunya

Fungsi dari komponen ini adalah untuk menarik seat belt ketika terjadi kecelakaan. Tujuannya agar ketika terjadi kecelakaan kita tidak terbentur keras. Didalamya terdapat gas generator juga dan akan ikut aktif ketika terjadi kecelakaan.

Sayangnya setelah aktif, komponen tidak bisa digunakan lagi. Jadi kita harus ganti seat belt komplit.

Selain karena sudah aktif, seat belt tensioner ini juga bisa rusak karena waktu. Seperti kemarin kejadian di bengkel semarang; Mobil Mercedes S350 W221 seat belt tensionernya rusak. Mungkin harus maklum karena mobil ini produksi tahun 2007

5. Switch seat belt

Kemarin barus saya jumpai di Land crusier LC200, switch seat belt kendor sehingga menyebabkan indikator aibag menyala dan juga menyalakan indikator PCS.

Penyebabnya karena ada yang habis buka-buka jok depan kiri dan memansangnya kurang klik. Bisa juga karena belum pasang soket tetapi sudah menghidupkan mesin sehingga terjadilah DTC pada Airbag

6. Seat occupancy airbag sensor mat

Tidak semua mobil memiliki sensor ini. Kebanyakan saya jumpai pada mobil Eropa dan Amerika. Letak sensornya ada di jok kursi penumpang.

Saya biasanya menyebutnya dengan istilah timbangan air bag. Karena memang fungsi dari sensor ini adalah untuk mendeteksi keberadaan penumpang di depan. Jika beratnya kurang, akan diasumsikan bahwa yang naik adalah anak-anak. Sehingga airbag akan non aktif.

Karena sangat berbahaya jika anak kecil terkena ledakan airbag.

7. Crash Sensor

Sensor ini dipasang pada beberapa titik. Misalnya hanya ada airbag depan, artinya sensor akan dipasang pada bumper depan. Jika mobil dilengkapi dengan side airbag, maka akan terdapat sensor didalam masing-masing pintu. Dan jika mobil memiliki airbag belakang, maka akan dipasang sensor juga di bagian belakang.

Silahkan cek airbag kawan-kawan ada berapa banyak dimobil. Biasanya ada tulisannya di masing-masing sisi.

8. Battery switch-off sensor

Letak sensor ini ada pada terminal positif baterai. Fungsinya adalah untuk memutuskan positif baterai jika terjadi kecelakaan. Tentunya setelah airbag mengembang.

Kejadian yang pernah saya alami salah satunya pada mobil BMW. Untuk serinya saya lupa karena sudah lama sekali kejadiannya. Mobil datang karena airbag menyala, kejadiannya setelah pasang audio. Dan ketika saya periksa, kabel ini disuntik untuk diambil sebagai sumber arus audio.

Hati-hati kawan, tidak semua kabel positif boleh kita kopek dan ambil stroomnya.

9. Modul Airbag

Sitem airbag diatur oleh control unit airbag. Dan jika control unit rusak maka tidak akan komunikasi dengan panel instrumen. Hal ini akan menyebabkan lampu indikator airbag menyala.

Penyebab kerusakannya bisa karena pernah tabrakan, atau penah kebanjiran.

10. Airbag salah program

Mungkin hal ini masih jarang terjadi, tetapi beberapa kali kami alami dibengkel. Airbag salah coding sehingga lampu indikator menyala.

Penjelasan sederhananya adalah, fitur yang diinstal pada komputer airbag salah misalnya steer kanan jadi steer kiri.

Catatan Cars Guru – Septa.id

Untuk mengerjakan problem ABS tentunya harus didukung dengan peralatan seperti Scan Tools. Tujuannya agar jangan salah ganti barang.

Ketika hendak mengerjakan airbag juga sebaiknya memperhatikan keselamatan kerja. Sebelum menyentuh komponen sebaiknya pegang bodi terlebih dahulu agar terhindar dari listrik statis.

Saya akan bahas secara terpisah pada topik auto academy

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

error: Sering berkunjung ya kawan !!
Scroll to Top